Medan, Tujuhsatu.com – Pada Sabtu, 14 September 2024, hari yang agak mendung, suasana di setiap sudut Kota Medan tampak sedikit berbeda. Para kepling, tokoh masyarakat, OKP dan warga tampak berkumpul bersosialisasi sebanyak 10 hingga 50 orang untuk salah satu calon yang sudah dijagokan masing-masing pada konteks Pilkada 2024, di beberapa titik.
Namun, Hal tersebut dapat menimbulkan permasalahan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Medan-Sumut khususnya, dimana sudah terlihat sifat saling benci diantara para relawan masing-masing pendukung pasangan calonnya, mulai dari pemasangan spanduk, umbul-umbul, stiker dan bahkan baliho.
Setelah Tim Investigasi Redaksi Media Siber Nusantara ID (MSN) menelusuri lebih mendalam terkait persoalan tersebut, kemudian Bung Joe Sidjabat selaku Pimpinan Umum MSN didampingi wakilnya Gerson Siahaan, mengajak rekan-rekan Jurnalis untuk bersama-sama mengantisipasi potensi gesekan sosial yang bisa muncul menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2024.
“Saya mengajak rekan-rekan Jurnalis untuk menjaga kerukunan selama Pilkada sebelum berlangsung, terutama terkait pilihan kepala daerah. Jangan sampai perbedaan ini memicu perpecahan diantara kita”, tegas Bung Joe Sidjabat kepada rekan Jurnalis yang cukup ramai hadir.
Selain soal pilkada, Bung Joe juga menyoroti masalah tawuran yang kerap terjadi di kalangan remaja yang sampai saat ini belum dapat dituntaskan oleh APH dan Stekholder terkait. Ia meminta peran aktif para Jurnalis yang aktif berbaur dengan masyarakat langsung untuk saling mengingatkan, terutama bagi para orang tua, agar memberikan pengawasan lebih ketat kepada anak-anak mereka.
“Jangan sampai anak-anak kita terlibat dalam aksi tawuran, baik sebagai pelaku maupun korban. Peran orang tua sangat penting di sini, Nyawa anak itu lebih penting daripada Harta kita di Dunia”, ungkapnya lagi.
Disela-sela menikmati menu makan siang dan coffee break santai di Vanue Media Center PB PON XXI/2024 di Hotel Santika Dyandra, Kota Medan, Tak ketinggalan Pimpinan Redaksi MSN Drs. Alisandre Gulo memberikan tanggapan. Dengan penuh rasa hormat, ia mengucapkan terima kasih kepada para jurnalis yang sudah berkumpul dalam bersilaturahmi serta koordinasi giat PON ke-XXI Aceh-Sumut kali ini.
“Secara umum, situasi Kamtibmas di Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara masih aman dan kondusif. Namun, kita juga butuh arahan terkait langkah-langkah yang harus diambil, terutama dalam menghadapi Pilkada 2024 nanti”, ujar Pimpinan Redaksi A. Gulo.
Menanggapi hal tersebut, Bung Joe kembali menjelaskan pentingnya meningkatkan patroli keamanan dari pihak Kepolisian, terutama di malam hari. Ia menyarankan agar patroli dilakukan secara bersama-sama, melibatkan kolaborasi antara keamanan dan Tiga Pilar, guna mengantisipasi potensi gangguan Kamtibmas seperti pencurian, tawuran, hingga geng motor.
Tak hanya itu, Bung Joe juga menghimbau agar rekan-rekan jurnalis tidak terprovokasi oleh perbedaan pilihan politik. Dalam pertemuan tersebut tampak hadir pula Ketua Kolaborasi Jurnalis Medan Belawan (KJM-B) Jhon Hutabarat, Wakil Sekretaris Rahma Dani, Bendahara Jumadi, Wakil Ketua Rudi Hutagaol, dan Wakil Bendahara Darmayanti.
Sebelum berpamitan, Bung Joe kembali menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan selama Pilkada berlangsung setelah acara PON ke XXI Aceh-Sumut Selesai.
“Jangan jadikan perbedaan pilihan politik sebagai ajang perpecahan. Pilihan politik boleh berbeda, tetapi kita harus tetap menjaga harmonisasi diantara kita. Apapun pilihan kita nanti, kita harus tetap bersatu demi kebaikan bersama”, tutupnya dengan bijak.
Dengan pertemuan singkat tersebut, para rekan Jurnalis yang hadir merasa lebih siap menghadapi tantangan kedepannya terkait keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka, terutama di masa-masa krusial menjelang Pilkada serentak tahun 2024 yang sudah semakin dekat. (Ahmad)